Sunday, October 20, 2019

Apa Pengertian Dinamisme, Animisme, Politeisme, Monoteisme Dan Henoteisme

Retno dwie

Pengertian Dinamisme, Animisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

 ialah kepercayaan pada kekuatan mistik yang misterius Apa  Pengertian Dinamisme, Animisme, Politeisme, Monoteisme dan Henoteisme

Dinamisme ialah kepercayaan pada kekuatan mistik yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme ialah untuk mengumpulkan kekuatan mistik atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Secara etimologis, dinamisme berasal dari kata Yunani dynamis atau dynaomos yang artinya kekuatan atau tenaga.
 
Dinamisme merupakan kepercayaan pada kekuatan mistik yang misterius. Tujuan beragama pada dinamisme ialah untuk mengumpulkan kekuatan mistik atau mana (dalam bahasa ilmiah) sebanyak mungkin. Kekuatan mistik itu terdapat di dalam benda-benda menyerupai keris, patung, gunung, pohon besar, dll.

Animisme ialah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang beryawa maupun tidak bernyawa memiliki roh. Tujuan beragama dalam Animisme ialah mengadakan korelasi baiik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka.
 
Pengertian lain, Animisme ialah agama yang mengajarkan bahwa tiap-tiap benda, baik yang bernyawa maupun yang tidak bernyawa memiliki roh. Tujua beragama dalam animisme ialah mengadakan korelasi baik dengan roh-roh yang ditakuti dan dihormati itu dengan senantiasa berusaha menyenangkan hati mereka.
 
Animisme merupakan azas dari agama, dimana animisme ini mengarah dan berkaitan dengan penguasa alam yang bekerjasama dengan sang pencipta ( Tuhan ). Animisme sudah ada semenjak masa Paleolitik Atas, yaitu sekitar 40.000-100.000 tahun sebelum masehi dan jauh sebelum insan mengenal agama.
 
Secara umum, Animisme merupakan hal-hal yang berada diluar nalar insan dan merupakan hal-hal yang tidak masuk di akal.

Politeisme ialah kepercayaan kepada dewa-dewa. Tujuan beragama dalam politeisme bukan hanya memberi sesajen atau persembahan kepada dewa-dewa itu, tetapi juga menyembah dan berdoa kepada mereka untuk menjauhkan amarahnya dari masyarakat yang bersangkutan.

Henoteisme ialah paham tuhan nasional. Paham yang serupa terdapat dalam perkembangan keagamaan masyarakat yahudi.

Monotheisme ialah faham yang meyakini Tuhan itu tunggal dan personal, yang sangat ketat menjaga jarak dengan ciptaanNya. 

sumber: chandrapamungkas/slsbillap

0 comments:

Post a Comment